Diselamatkan Gol Dramatis, Zachary Athekame Tetap Kecewa AC Milan Gagal Kalahkan Pisa
Liga Italia

Diselamatkan Gol Dramatis, Zachary Athekame Tetap Kecewa AC Milan Gagal Kalahkan Pisa

MILAN – AC Milan harus berjuang hingga detik-detik akhir untuk menghindari kekalahan memalukan di kandang sendiri. Dalam pertandingan pekan ke-8 Liga Italia 2025-2026 melawan tim promosi, Pisa, di Stadion San Siro pada Jumat (24/10/2025) malam waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB, Milan hanya mampu bermain imbang 2-2.

Baca Juga : Drama Menit Akhir di GBLA: Lion City Sailors Pupuskan Kemenangan Persib, Gol Telat Buyarkan Kemenangan Maung Bandung

Gol penyelamat Rossoneri dicetak oleh gelandang muda asal Swiss, Zachary Athekame, pada menit ke-90+3, yang memastikan Milan membawa pulang satu poin yang terasa pahit.


Ekspresi Kekecewaan Sang Pahlawan

Meskipun menjadi pahlawan yang mencetak gol penyeimbang di menit krusial, Athekame tidak dapat menyembunyikan kekecewaannya terhadap hasil pertandingan.

Gol indah yang dicetaknya dari luar kotak penalti, usai memanfaatkan umpan dari Luka Modric, terasa kurang berharga karena target utama tim, yaitu tiga poin penuh, gagal tercapai.

“Tentu saja saya kecewa dengan hasil imbang ini. Kami ingin meraih tiga poin, terutama di hadapan pendukung kami sendiri, dan kami tidak berhasil tampil maksimal,” tutur Zachary Athekame, dilansir dari Tuttomercatoweb dan MilanNews.

Pemain berusia 20 tahun ini mengakui bahwa performa tim secara keseluruhan tidak memuaskan. “Kami tidak bermain terlalu baik. Sekarang kami harus fokus pada kerja keras untuk memperbaiki diri,” katanya.

Athekame juga mendesak rekan-rekannya untuk segera melupakan hasil ini dan menatap ke depan, mengingat jadwal ketat yang menanti Milan.

“Kami tidak boleh terpaku pada hasil ini. Dua pertandingan penting menanti di depan, dan kami harus menghadapinya dengan tekad yang tepat,” tutur Athekame, merujuk pada duel sengit kontra tim-tim kuat seperti Atalanta dan AS Roma.

Jalannya Laga: Dari Unggul Cepat hingga Berbalik Tertinggal

AC Milan memulai pertandingan dengan dominasi penuh dan langsung unggul cepat pada menit ketujuh melalui gol dari Rafael Leao, yang berhasil mengkonversi umpan matang dari Samuele Ricci.

Keunggulan 1-0 bertahan hingga turun minum, di mana Rossoneri seharusnya bisa “membunuh” pertandingan dengan banyaknya peluang yang tercipta.

Namun, di babak kedua, Pisa yang dimotori pelatih Alberto Gilardino tampil lebih berani. Keadaan berbalik drastis:

  1. Penalti Juan Cuadrado (60′): Pisa mendapatkan hadiah penalti setelah bek Milan, Koni De Winter, dianggap melakukan handball di area terlarang. Pemain veteran Juan Cuadrado, yang masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
  2. Gol Balik M’bala Nzola (86′): San Siro terhenyak ketika penyerang Pisa, M’bala Nzola, berhasil memanfaatkan kelengahan pertahanan Milan untuk mencetak gol dan membalikkan keadaan menjadi 1-2, hanya empat menit menjelang waktu normal berakhir.

Beruntung bagi Milan, Athekame muncul sebagai penyelamat di masa injury time untuk memastikan skor akhir 2-2.

Posisi di Puncak Klasemen Kian Terancam

Meski berhasil lolos dari kekalahan, hasil imbang ini sangat merugikan Milan dalam perburuan gelar Scudetto. Dengan tambahan satu poin, AC Milan sementara tetap bertahan di posisi teratas klasemen Liga Italia dengan mengumpulkan 17 poin dari delapan pertandingan.

Namun, posisi mereka sangat rawan digusur. Tiga pesaing terdekat—Inter Milan, Napoli, dan AS Roma—semuanya mengintai dengan selisih hanya dua poin dan belum memainkan partai pekan kedelapan mereka.

Di sisi lain, hasil imbang heroik ini menjadi suntikan moral bagi Pisa. Tambahan satu poin membawa mereka untuk sementara keluar dari zona degradasi, naik ke posisi 17 dengan koleksi empat poin dari delapan laga.