Barcelona menerima dorongan moral yang sangat dibutuhkan menjelang pertandingan penting melawan Real Sociedad pada Minggu malam waktu setempat. Pelatih Hansi Flick secara resmi mengonfirmasi wunderkid mereka, Lamine Yamal (17), telah pulih sepenuhnya dari cedera pangkal paha dan siap kembali beraksi.
Baca Juga : Kemenangan Comeback Barcelona Berbuah Kabar Buruk: Pujian Flick untuk Araujo & De Jong, Siapa yang Cedera?
Kembalinya Yamal sangat krusial. Barcelona berjuang untuk terus memberikan tekanan di papan atas klasemen Super League, terutama saat rival abadi mereka, Real Madrid, menghadapi ujian berat melawan Atletico Madrid di pekan yang sama. Kembalinya sang winger muda ini menandai berakhirnya masa absennya sejak jeda internasional bersama timnas Spanyol.
Strategi Flick: Yamal akan Dapat Menit Bermain
Dalam konferensi pers menjelang pertandingan, Hansi Flick memastikan bahwa Yamal akan mendapatkan waktu bermain melawan Sociedad. Pelatih asal Jerman itu tidak khawatir mengenai risiko cedera kambuhan, melainkan fokus pada kondisi fisik pemainnya saat ini.
“Kami senang dia kembali dan tidak terlalu memikirkan soal itu. Kami fokus pada kebugarannya sekarang,” ujar Flick. Ia menambahkan, “Apakah dia jadi starter atau dari bangku cadangan, dia akan mendapat menit bermain.”
Keputusan ini menunjukkan kepercayaan Flick pada kecepatan pemulihan Yamal dan perannya yang vital dalam skema tim. Kehadiran Yamal, yang dikenal dengan julukan runner-up Ballon d’Or karena bakatnya yang luar biasa, diharapkan bisa menambah daya dobrak dan kreativitas serangan tim.
Momentum Positif yang Harus Dijaga
Meski tanpa Yamal, Barcelona tidak kehilangan taji. Blaugrana berhasil mempertahankan performa impresif dengan mencatat empat kemenangan beruntun di semua kompetisi dan mencetak total 14 gol. Serangkaian hasil ini termasuk kemenangan penting di ajang Liga Champions.
Momentum ini harus dijaga karena Barcelona akan menghadapi tantangan yang lebih besar di tengah pekan, yaitu menjamu Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions. Sayangnya, duel yang dinanti-nanti antara Yamal dan peraih Ballon d’Or, Ousmane Dembele (mantan winger Barcelona yang kini di PSG), dipastikan tidak akan terjadi karena Dembele juga tengah dibekap cedera.
Tantangan Nyata: Badai Cedera Masih Membayangi
Meskipun berita comeback Yamal disambut gembira, daftar cedera Barcelona ternyata masih panjang dan menjadi tantangan nyata bagi Hansi Flick.
Kerugian terbesar datang dari sektor penjaga gawang. Joan Garcia, kiper utama tim, harus menepi hingga enam pekan setelah menjalani operasi lutut. Flick mengakui bahwa kehilangan ini adalah kabar buruk, namun ia menaruh kepercayaan penuh pada kiper pelapisnya, Wojciech Szczesny.
“Musim lalu kami meraih tiga gelar bersamanya. Dia kiper hebat dan pribadi yang luar biasa, saya tak punya keraguan terhadapnya,” kata Flick.
Keputusan Flick untuk mempercayakan gawang kepada Szczesny—kiper yang memiliki pengalaman matang—mengindikasikan bahwa manajemen risiko di tengah krisis cedera menjadi prioritas utama.
Laga melawan Real Sociedad tidak hanya berfungsi sebagai upaya menjaga momentum di liga, tetapi juga sebagai pemanasan krusial. Flick harus menggunakan pertandingan ini untuk menguji kebugaran Yamal dan memastikan bahwa lini belakang yang rapuh dapat bertahan, sebelum menghadapi serangan mematikan dari PSG.
